Tak ayal, karena luka tusuk di bagian perut kirinya siswa 21 tahun itu harus dilarikan ke rumah sakit. Beruntung nyawanya masih bisa diselamatkan. Sementara sang pelaku masih kabur dan tidak diketahui identitasnya.
Peristiwa yang terjadi Sabtu (5/6) malam sekitar pukul 23.30 Wita di kawasan Jalan Veteran depan Apotik Kimia Farma Banjarmasin itu, bermula ketika Suwando sedang menyantap makanan di salah satu warung di kawasan tersebut bersama kawannya bernama Anto.
Saat sedang asyik mengobrol dengan Anto tidak diketahui penyebabnya pelaku melototi Suwando. Karena dipelototi Suwando juga balik menatap pelaku.
Namun, ketika balik ditatap pelaku malah bertanya “kenapa”. Karena tidak ingin ada pertikaian korban tidak meladeni dan tidak menghiraukannya, lalu melangkah pulang. Saat berada di parkiran tanpa disadarinya pelaku mengikuti dari belakang.
Dalam hitungan detik pelaku menghujamkan senjata tajam jenis belati ke arah perut korban. Tak pelak, darah segar berceceran dari tubuh korban dan menyebabkannya roboh. Sementara sang pelaku langsung kabur entah ke mana. Sampai berita ini diturunkan belum jelas identitas pelaku.
Melihat korban roboh warga sekitar yang melihat kejadian tersebut langsung mengevakuasi tubuh korban ke RSUD Ulin Banjarmasin. Informasi terakhir yang didapat korban saat ini di rawat di RS TPT.
Kapolsekta Banjarmasin Tengah AKP Sabana Atmojo mengatakan, kejadian yang menimpa salah seorang siswa pendidikan TNI itu belum ada laporan kepada pihaknya. Sehingga, pihaknya tidak bisa berbuat data untuk lidik siapa pelakunya. “Belum ada yang melapor kepada kita. Memang kejadiannya ada. Tapi kita belum bisa memproses karena tidak ada pelapor,” terang Sabana.(aris)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar