Catatan Pinggir

Kamis, 17 Juni 2010

Oknum Perwira Dilaporkan ke Provam

Merasa Anaknya Tidak Diakui

BANJAMASIN
– Cemas dengan status anaknya, seorang wanita cantik yang mengaku bernama Ema datang ke Bid Provam Polda Kalsel untuk melaporkan oknum perwira di Jajaran Polda Kalsel yang katanya tidak mengakui anak dari hubungan mereka yang sudah berumur lima tahun.
Wanita yang mengaku warga Jakarta itu, kemarin, melaporkan oknum perwira berinisial AKBP RDY yang akan menjabat sebagai Kapolres Balangan itu ke Provam Polda Kalsel.
Saat ditanyai mengapa wanita yang berambut ikal mayang itu melaporkan oknum tersebut, dia menjawab, lantaran AKBP RDY itu tidak mengakui anak yang dilahirkannya lima tahun lalu.
”Ini anaknya, kalau kamu liat mukanya mirip dengan RDY. Saya meminta pertanggung jawabannya, ingin membuat akta kelahiran Auli (red.anaknya) mau masuk sekolah,” ujar Ema sambil mengucurkan air mata.
Lanjut Ema, selama lima tahun belakangan ini RDY tidak ada memberikan kabar berita kepadanya dan tidak ada menafkahi anak hasil hubungan mereka tersebut.
”Sudah lima tahun dia (red. RDY) tidak ada mengasih kabar ke saya. Saya hubungi dia tidak pernah mengangkat telpon saya. Sebelumnya dia rajin hubungi saya,” katanya.
Ditambahkan Ema, dia berani tes DNA kalau memang RDY tidak mengakui Auli sebagai anaknya. ”Saya berani tes DNA. Biar biayanya saya yang nanggungnya semua. Kalau dia tetap tidak mengakuinya,” tambahnya.
Sebelumnya, kata Ema, dia pernah bertemu dengan RDY bersama Aulia anaknya, namun RDY tetap tidak mengakuinya. ”Saya pernah bertemu, tetapi dia tetap tidak mengakuinya,” paparnya.
Selain itu, dari penyidik Provam Polda Kalsel saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut.(aris)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar